Ketika Ide Kepentok Tembok

Sering mengalami kehabisan ide untuk menulis? Kepala rasanya kosong melompong tanpa ada ide lewat walau hanya sekejap? Nah berarti ide kalian kepentok tembok. Udah terjebak deh tidak bisa kemana-mana.

Itu jika kalian menyerah begitu saja. Beda cerita jika mau mencari jalan keluar misalnya cari aja dimana pintunya. Banyak hal sebenarnya yang bisa dilakukan saat ide lagi buntu atau terkadang bisa disebut writer block. Bisa diatasi dengan cuci mata (bukan pakai sabun biar kinclong lhoh), maksudnya refresh sejenak mata dari layar laptop maupun komputer. Jernihkan pikiran dari hal-hal yang membuat tekanan batin. Contohnya saja kepikiran hutang mungkin.

Nah coba jalan-jalan kemana gitu, tak perlu jauh-jauh sampai luar negeri ataupun luar planet. Cukup pergi ke tempat yang menurutmu menarik sehingga pikiran tidak ruwet. Bisa saja pergi ke empang atau sawah untuk sekedar mengagumi nikmatnya alam yang telah Allah ciptakan. Menikmati suara angin yang merdu jauh dari kebisingan kendaraan di kota. Bisa dicoba kan? Apalagi yang belakang rumahnya sawah kamu bisa tuh bersemedi disana. Hahaha. Ampun deh.

Contohnya aku nih, bukan pamer atau apa ya cuma sekedar berbagi pengalaman kok. Aku tuh tidak suka dengan tempat-tempat yang terlalu ramai. Aku lebih suka pada tempat yang melukiskan indahnya alam ciptaanNya. Jika ada waktu libur aku seringnya pergi ke pantai, hutan, danau, air terjun dan daerah-daerah di pegunungan. Tapi bukan berarti aku seorang pendaki lhoh.. Hanya suka kelayapan aja. Hehehe.

Jika me-refresh otak sejenak maka akan muncul ide-ide luar biasa nantinya. Lain halnya jika otak dan pikiran lagi semrawut seperti benang kusut maka liat bentuk keyboard komputer rasanya pengen dicongkel.

Masing-masing orang punya caranya sendiri dalam menangani kasus ini.Tak ada yang tak pernah mengalami hal ini, jangankan penulis amatiran sepertiku penulis terkeren kelas kakap pun juga pernah mengalaminya. Disaat pikiran jenuh dan banyak sekali yang dipikirkan hal ini wajar terjadi, tapi ya jangan terlalu sering. Tidak baik buat kesehatan lhoh.

Oleh karena itu kenapa kok ODOP setiap weekend libur? Ya itu buat me-refresh otak agar tidak jenuh. Dan kita bisa mengumpulkan beberapa ide untuk menulis di minggu berikutnya. Bisa dengan cara jalan-jalan atau dengan membaca buku dan hal-hal menarik lainnya deh. Intinya yang bisa membuat kalian enjoy disaat hari senggang itu.

Kalau aku? Jangan tanya deh, aku agak sensi nih. Aku tidak ada libur saat ini. Cukup jangan bertanya lebih lanjut, aku pusing dan lelah.

Sekian dan terimakasih. Tetap semangat dan terus berkarya.

Bye bye...

#OneDayOnePost

April Cahaya

Pati, 08 Maret 2016