Generasi Muda yang Miskin Moral



Potret para generasi muda Indonesia yang semakin buruk dapat  disaksikan tidak hanya dari media televisi melainkan dari lingkungan sekitar kalian saja sudah bisa menemukannya. Tengoklah gerombolan anak-anak SMA jaman sekarang apakah masih sama seperti dulu? Amatilah wajah-wajah gadis belasan tahun itu sudah ternodai dengan berbagai macam-macam kosmetik. Jangankan memakai make up memakai bedak saja syukur-syukur deh aku. Jangankan mengenal pacaran, aku menganggap semuanya hanya teman seperjuangan menggapai cita-cita.

Para pelajar SMA yang saling tawuran seolah-olah mereka bukanlah dari kalangan berpendidikan. Perilaku ugal-ugalan di jalan raya sering kali kita lihat setiap harinya.

Dimanakah peran orang tua selama ini? Apakah mereka sibuk menggali harta dan kekayaan tapi tak memperdulikan bagaimana mendidik anak mereka? Apakah sekolah hanya sebagai sebuah tren kekinian saja?

Oke, berita yang menjadi trending topik saat ini adalah anak SMA yang saat ditilang mengaku jika dia adalah anak jenderal. Rasanya ingin tertawa bersama nyamuk-nyamuk di kolong tempat tidur. Apakah anak jenderal akan bebas dari segala peraturan hukum? Sadarlah Dek, negara ini bukan milik keluarga kalian. Negara ini punya aturan yang harus dipatuhi oleh semua lapisan masyarakat. Segerombolan anak SMA yang berani berbicara kasar dengan seseorang yang lebih tua dari mereka. Pertanyaannya, dimanakah moral mereka?
Seperti itukah anak jenderal, Dek? Kali ini ulat di pucuk daun teh pun ikutan tertawa.

Ketika pacaran dianggap sesuatu yang wajar tapi para pelaku pacaran umumnya melakukan hal yang tidak wajar. Apakah patut untuk dilakukan dan diperbolehkan? Jika hal-hal yang tidak wajar itu menimbulkan aib yang tidak bisa dicuci dengan deterjen sekali kucek, siapa yang malu?

Ketika tayangan anak-anak semakin berkurang dan sinetron semakin merajalela, siapakah yang harus disalahkan jika anak-anak bersikap lebih dewasa dari usia mereka? Orang tua atau pihak lain? Entahlah pikir sendiri aku terlalu rumit memikirkannya dan ujungnya nanti susah melupakannya. (gagal move on)

Harus kemana kita melangkah jika para generasi muda penerus bangsa miskin moral? Tidak adakah yang sadar jika jaman semakin maju tapi moral kita semakin mundur. Rugi atau untung? Atau malah buntung?

Beruntunglah jika menemui anak-anak muda penuh semangat menggapai cita-cita. Dalam hati selalu ada desiran rasa bangga dan kagum. Semoga kelak para generasi seperti ini mampu memajukan bangsa dan mengulurkan tangannya membantu teman-temannya yang masih tersesat di jalur yang salah.

Aku berjumpa dengan para generasi muda yang hebat di dalam One Day One Post. Semangat pendirinya yaitu Bang Syaiha juga mulai menular pada semua anggota One Day Post termasuk aku juga. Semoga cita-cita dan harapan kita dapat tercapai dengan izin Allah SWT. Amiin.

Perbaiki perilaku dan akhlak kita agar jalan hidup yang kita tempuh selalu dalam kebaikan. Jadilah generasi muda yang hebat dan berguna bagi agama, bangsa dan negara.


#OneDayOnePost


April Cahaya

Pati, 08 April 2016

13 comments:

  1. Aku aja yang anak bapakku nggak sombong yah

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku juga anak Bapak Emakku Bang... gak sombong dan gak rajin menabung tapi baik hati kok. Hahahahahaa

      Delete
  2. Berikan kami seratus orang tua, akan kucabut Semeru dari akarnya!
    Berikan kami sepuluh "pemuda", akan kuguncang dunia!
    - Bung Karno -

    terus kalau perilaku generasi mudanya seperti tulisan April?
    barangkali dunia benar-benar guncang :)

    ReplyDelete
  3. Tidak semua generasi muda seperti itu. Cuma pepatah yang berbunyi karena nila setitik rusak susu sebelanga jadi berimbas pada generasi yang lain. Karena ulah buruk sekelompok anak muda yang tak bermoral. Akhirnya generasi muda saat ini disamaratakan seperti itu.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya memang tidak semua mbak, masih banyak anak muda yang mempunyai prestasi yang membanggakan.

      Delete
  4. Oke, ada hewan nyamuk dan ulat di situ...

    Btw iya tuh pemberitaan lagi rame2nya ya mbak? Sampe tuh anak dibully... dan kasihan Bapaknya ampe terkena serangan jantung, meninggal.

    ReplyDelete
  5. iya..banyak banget anak muda sekarang seperti itu..nggak nengok level SD,SMP, SMA, semua hampir sama.

    dimana orang tua? eh aku tunjuk jari juga..

    ReplyDelete
  6. Yah, itulah gambaran pemuda saat ini. miris, sedih, perasaan sebgi guru sudah berusaha menanamkan akhlak terpuji, tp ko begini?

    ReplyDelete
  7. Aku malah ketawa mbak April, asli lucu banget anak2 itu..

    ReplyDelete
  8. Dekadansi moral semakin mngakar di negeri ini

    ReplyDelete
  9. Dekadansi moral semakin mngakar di negeri ini

    ReplyDelete
  10. Cuman bisa geleng2 kepala kalau ketemu anak muda macem tu

    ReplyDelete