Ujian Nasional Bukan Ujian Hidup

                                                                    www.teskerja.com



Hari ini Ujian Nasional tingkat SMA/SMK sederajat serentak dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia. Ujian Nasional menjadi momok penting bagi siswa sekolah di Indonesia. Lulus tidaknya seorang siswa ditentukan oleh hasil ujian ini. Oleh karena itu seluruh siswa maupun pihak sekolah berusaha semaksimal mungkin agar seluruh siswa bisa lulus dengan hasil maksimal.

Berbagai usaha mulai dari pembekalan materi-materi Ujian Nasional hingga bimbingan spiritual untuk para siswa. Layaknya musim penghujan dan kemarau, musim ujian juga ada lho. Cotohnya saja banyak siswa-siswi sekolah yang mendadak menjadi rajin belajar. Padahal biasanya juga sering main game dibanding belajar. Apakah belajar itu hanya saat ujian saja? Tidak kan? Belajar itu setiap hari karena kalian adalah seorang pelajar. Bahkan yang bukan pelajar saja harus belajar setiap hari lho. Dikira yang sudah lulus sekolah tidak belajar? Malah ini belajarnya lebih sulit  dari materi pelajaran sekolah. Apa coba? Belajar untuk menerima kenyataan hidup. Hahaha.

Otak dan kemampuan kita tidak bisa instan dalam menerima materi-materi pelajaran. Butuh proses untuk melatih kemampuan otak jadi bagi siswa-siswi sekolah mulailah melatihnya dari awal. Maksudnya dari awal kalian masuk sekolah rajin-rajinlah belajar bukan rajin belajar saat menjelang Ujian Nasional saja. Ini baru Ujian Nasional lho bukan ujian hidup.

Nah sekarang tentang siswa-siswi yang mendadak jadi alim. Apaan sih alim? Mungkin aliran maling. Eh bukan, bukan. Jadi mereka mendadak rajin beribadah meminta kelancaran ujian kepada Sang Pencipta. Terus sebelum-sebelumnya kalian kemana? Apakah kalian meninggalkan Tuhanmu tanpa mengingatnya sedikitpun? Padahal Tuhan tidak pernah meninggalkanmu lho. Ingat ya Tuhan itu bukan pacar atau teman yang bisa kamu datangi saat butuh saja. (ya ada gitu pacar/teman yang dibutuhkan saat tertentu saja)

Misal saja ibadah sholat, yakin sebelum menjelang Ujian Nasional kalian rajin sholat? Yakin? Serius? Ah kalau iya syukur alhamdulillah. Bisakah kalian memasukkan ibadah sholat dalam daftar prioritas kalian setiap hari? Pasti bisa. Ini kewajiban lho. Jangan pernah tinggalkan sholat ya kawan. Tidak apa-apa jika saat ini kalian terkena wabah serba mendadak menjelang Ujian Nasional tapi setelah ujian usai jangan meninggalkan rutinitas kalian yang itu ya..

Rajin ibadah dan rajin belajar jangan ditinggalkan begitu saja. Teruskan hal-hal positif tersebut menjadi kebiasaan setiap hari. Setelah kalian lulus kalian tidak serta merta berhenti karena masih ada jalan baru yang siap menantimu. SD mereka harus bersiap-siap untuk mengikuti seleksi masuk ke SMP tujuan, SMP mereka harus berlomba memasuki SMA favorit, SMA mereka harus mengejar ujian masuk universitas terbaik. Perjalanan masih panjang kawan, sebagai generasi muda bangsa Indonesia kalian tidak boleh mengenal kata menyerah dan patah semangat. Kalau kalian menyerah begitu saja itu tidak keren. Serius deh.

Ingat ini Ujian Nasional bukan ujian hidup. Ujian hidup lebih berat dari Ujian Nasional, oleh karena itu belajar menghadapi Ujian Nasional sebelum kalian dihadapkan ujian dan tantangan hidup yang lebih berat. Oke kawan siap untuk berjuang?

Semangat untuk para siswa-siswi Indonesia yang mulai hari ini akan menghadapi Ujian Nasional. Aku do’akan semoga lancar dan lulus dengan nilai yang memuaskan. Seperti kemarin adik-adik yang dulu pernah PKL di tempat kerjaku, tiba-tiba mendadak BBM meminta do’a. Iya dek aku do’akan semoga lancar. Amiin.

Keep fighting, guys!!!



#OneDayOnePost

April Cahaya

Pati, 04 April 2016

8 comments:

  1. Makasih ya mba April atas doanya...., aku pamit mau ujian dulu...

    ReplyDelete
  2. ujian nasional bukanlah ujian hidup, heeh ya, terkadang ujuan nasional dibuat seperti ujian hidup sgn segala cara

    ReplyDelete
  3. ujian nasional bukanlah ujian hidup, heeh ya, terkadang ujuan nasional dibuat seperti ujian hidup sgn segala cara

    ReplyDelete
  4. Alhamdulillaah.. aku sudah melewati masa-masa itu... ^___^

    ReplyDelete
  5. aku paling shock dulu saat menghadapi hari itu

    ReplyDelete
  6. Kalau generasiku dulu ujian ini bukan penentuan kelulusan.

    ReplyDelete
  7. pas nih ya buat adik2 kita yang sdang berjuang di UN

    Tran Ran

    ReplyDelete