(image from google)
Pastinya tidak asing
lagi dengan makhluk yang disebut dengan naga atau ular naga? Jika kalian adalah
penggemar film fantasi, cerita-cerita fantasi bahkan dalam mitologi Cina,
makhluk ini akan selalu ada. Di Eropa, naga biasanya dilambangkan sebagai
makhluk yang jahat, tak jarang juga makhluk yang bisa hidup berdampingan dengan
manusia. Sedangkan untuk kepercayaan orang Cina, naga adalah makhluk spiritual
yang mendapatkan penghormatan tertinggi.
Dalam kepercayaan orang Cina, naga tu berwujud seperti
ular, mempunyai tangan dan kaki, mempunyai tanduk, bisa terbang dan bisa
menyemburkan api dari mulutnya. Penggambaran sosok naga ini berbeda-beda menurut
orang Cina dan Eropa. Jika orang Cina menggambarkan sosok ini lebih mirip ular
yang panjang, memiliki tanduk dan kaki, sedangkan orang Eropa menggambarkan
naga ini memiliki tubuh yang besar mempunyai ekor yang menyerupai ekor ular,
empat kaki, mempunyai sayap yang lebar dan besar, dan mempunyai tanduk.
Jika kalian penggemar cerita-cerita fantasi sepertiku
pasti tidak asing lagi dengan naga-naga ini.
(Hungarian Horntail Dragon)
Di serial Harry Potter yang keempat yang berjudul Haryy
Potter and The Goblet of Fire, di mana Harry harus menghadapi seekor naga
Hungarian Horntail pada tantangan pertama turnamen Triwizard. Naga ini sangat ganas dan menakutkan tentunya.
(Saphira)
Di film Eragon. Seekor naga yang menetas dari sebuah
telur yang awalnya dikira sebuah batu itu bernama Saphira. Seekor naga akan
menetas jika ia sudah menemukan seorang penunggang naga yang ditunggunya.
Bahkan ia rela menunggu berapa pun lamanya untuk bertemu sang penunggang naga.
(Smaug)
The Hobbit : The Desolation of Smaug. Naga yang bernama
Smaug ini adalah naga yang telah merebut
kerajaan Erebor dari para dwarf. Naga itu berdiam diri di kerajaan di dalam
gunung itu untuk menjaga emas-emas yang dimiliki kerajaan itu. Naga ini begitu
serakah.
Pete’s Dragon, naga di film ini terlalu baik. Ia adalah
seekor naga yang menjaga dan merawat seorang anak kecil di dalam sebuah hutan.
Naga ini bisa kamlufase seperti bunglon. Jika biasanya naga digambarkan
mempunyai kulit bersirip seperti ular yang keras, berbeda dengan naga di film
ini, ia mempunyai bulu yang begitu halus.
(Toothless)
Yang satu ini adalah film 100% animasi, judulnya How to
Train Your Dragon. Toothless, begitulah Hicup memanggilnya karena naga yang
satu ini jika tidak sedang makan ia menyembunyikan giginya. Beneran deh,
setelah nonton film animasi ini aku malah berkhayal pengen punya naga seperti
Toothless karena dia imut banget. Hehehe
Yang di atas tadi adalah ulasan tentang film-film yang
menghadirkan makhluk ini dalam ceritanya. So, percaya tidak percaya yang
namanya juga makhluk mitologi, bisa jadi ini hanya sebuah mitos yang dipercaya
oleh kebanyakan masyarakat.
Kalau menurut aku sendiri, entahlah. Hanya Tuhan yang
tahu. Membayangkan jika ada naga beneran saat ini, kemungkinannya ada dua.
Pertama aku akan senang dan kagum seperti di film-film, atau yang kedua aku
pingsan seketika.
Sekian. Semoga artikel ini sudah bisa memenuhi tugas dari
Uncle yah.
See you.
#tantanganODOP
#OneDayOnePost
Pati, 27 April 2017
April Cahaya
0 comments:
Post a Comment